Bunda

wah, sudah tanggal 22 desember lagi, berarti hari ibu ya.

Ibu, gue panggil Bunda. Kayaknya nama panggilan Bunda itu agak jarang ya, dibandingkan dengan Mama atau Ibu, yah tapi apapun sebutannya itu, tetap aja sama artinya.

Oke, jadi bunda  itu...

Ngga ada yang spesial sebenernya dengan bunda satu ini. beneran kayak ibu-ibu pada umumnya. suka belanja, suka masak, suka nonton infotaiment, baca tabloid, ke pasar pagi-pagi. 

tapi ada yang beda. semangat bunda gue beda sama yang lain, apalagi semangat bekerja.

bunda itu workaholic. hobinya kerja. Bunda punya lebih dari satu pekerjaan. Nih ya hitung : ibu rumah tangga (ini juga pekerjaan yaaa), dosen, guru, kepala sekolah, psikolog, enterpreneur, dan beliau juga aktif di beberapa organisasi sebagai pengurus maupun ketua. ini juga nih yang bikin gue minder sama bunda. kayaknya gue ngga ada apa-apanya gitu dibanding beliau.

Gue sempet protes : "aduh, kerja sih satu aja ngga usah banyak banyak Nda"

Bunda : "kalau kamu mengandalkan satu hal saja untuk hidup, terus satu hal itu hilang atau terjadi apa-apa gimana? makannya selagi bisa ya belajar semua hal dong"

gue merenung. iyasih ya bener juga.

Tapi workaholicnya bunda ini ada dampak negatifnya juga. Tubuh bunda memang lemah, ada beberapa organ dalamnya yang kurang bagus sehingga langsung drop kalau terlalu capek. Seringkali bolak-balik dokter. rumah sakit juga (bunda selalu menolak untuk dirawat). tapi tetap aja bunda kerja. pernah waktu itu, bunda sakit gejala tifus dimana yang harusnya dirawat tapi beliau menolak, akhirnya bunda memilih bedrest. kenyataannya? bunda masih bekerja di depan komputer sampai tengah malam. ketika gue tegur, dia hanya menggumam dan meneruskan pekerjaannya.

bunda itu semangatnya luar biasa. dan sabarnya juga luar biasa.

punya 3 anak perempuan : satu memasuki usia dewasa muda, satu remaja dan satu anak kecil. repotnya juga mandraguna. Yah namanya juga orang tua ya, mau anak-anaknya jadi yang baik-baik aja. Ya tapi dasar si gue ini anaknya pembangkang, keras kepala dan susah di atur.

Gue termasuk anak bunda yang paling sering silang pendapat sama beliau, entah itu hal-hal besar atau hal-hal kecil ngga penting. Kadang-kadang pertengkaran besar juga sering terjadi antara gue dan beliau.

... dan selalu diakhiri dengan rasa penyesalan yang sangaaaat dalam pada diri gue

Gue ngga habis pikir, ini bunda punya stok sabarnya seberapa besar sih? emang ngga cape ya tiap hari ngurus tiga anak yang masih ngga bisa di atur. belum lagi kan beliau kerja.  Ya tapi itu kan kodrat seorang ibu, menjaga anak-anaknya. setiap larangan atau silang pendapat yang terjadi semata-mata untuk kebaikan anak-anaknya. 

dua puluh satu setengah tahun. tiga tahun terkhir ini gue hidup di kota yang berbeda. yang dulunya tiap hari ketemu bunda sampe bosen sekarang (kalau beruntung) ketemu bunda hanya seminggu sekali. ya kangen lah. kangen banget.

bunda sering banget ngirim sms atau telepon. mengingatkan ini itu, jadi anak baik blablabla. yang hanya gue "iya-iya"-in aja dan seringkali ngga gue jalankan. iya iya, gue banyak salah dan cenderung durhaka.

Maaf ya bunda :(

sabar dan semangat bunda, itu yang pengen gue punya. sampai saat itu gue masih menjadi orang yang ngga sabaran sekaligus pemalas. pasti bunda sedih kalau tau anaknya begini. hahaha.

tulisan di atas ngga padu? i don't care. pokoknya selamat hari ibu. 

HAPPY MOTHER'S DAY TO ALL MOMS AROUND THE WORLD

thank you bunda, for bringing me to this world. so i can see the sky, inhale the oxygen, live my life, and everything, everything, everything. 

2:25am in the morning.

I better sleep.